Meskipun melalui fase naik turun dan perkembangannya (lihat artikel :
AI Road Map, Fase-fase Booming Kecerdasan Buatan) Artificial Intellegence saat ini nampaknya sedang mengalami masa kejayaan. Hal itu bisa dilihat dari berkembangnya berbagai metode untuk membuat komputer cerdas, sampai pada perkembangan hardware canggih yang mendukung beroperasinya metode dan algoritma tersebut. Salah satu metode dalam AI yang saat ini berkembang dan sedang menjadi "idola" bagi kalangan
computer scientist adalah Deep Learning. Dan bicara tentang
deep learning, tentu tidak terlepas dari
machine learning dan AI itu sendiri. Lalu bagaimana kaitan antara ketiganya? Gambar di bawah ini menunjukkan hal tersebut.
|
Posisi Artificial Intelligence, Machine Learning dan Deep Learning |
Mari kita lihat penjelasan lebih lanjut dari ketiga hal tersebut.
Artificial Intelligence (AI)
Dalam bahasa Indonesia sering disebut dengan Kecerdasan Buatan. Berikut adalah beberapa pengertian Artificial Intelligence menurut beberapa ahli:
- AI merupakan ranah penelitian, aplikasi dan instruksi yang terkait dengan pemrograman komputer untuk melakukan sesuatu hal yang dalam pandangan manusia adalah cerdas (H. A. Simon, 1987).
- AI merupakan sebuah studi tentang bagaimana membuat komputer melakukan hal-hal yang pada saat ini dapat dilakukan lebih baik oleh manusia (Rich and Knight, 1991)
Secara umum bisa dikatakan bahwa AI adalah tentang teknik-teknik komputasi memungkinkan komputer berperilaku cerdas seperti manusia. Ini adalah proses yang memberikan kemampuan pada mesin untuk berpikir dan membuat keputusan tentang apa yang harus dilakukannya.
Machine Learning
Machine learning atau pembelajaran mesin adalah cabang dari Artificial Intelligence yang memiliki fokus pada pengembangan sebuah sistem yang mampu belajar sendiri untuk memutuskan sesuatu, tanpa harus berulang kali diprogram oleh manusia. Dengan metode tersebut, mesin tidak hanya bisa menemukan aturan untuk perilaku optimal dalam pengambilan keputusan, namun juga bisa beradaptasi dengan perubahan yang terjadi. Dalam pembelajaran mesin, Anda menganalisis kumpulan data yang besar untuk menemukan pola. Melalui algoritma pembelajaran mesin, kita perlu melatih komputer sedemikian rupa sehingga bisa memahami model objek yang dikenali manusia.
|
Perbedaan Pemrograman Tradisional dan Machine Learning (Brownlee, 2015) |
Lalu apa perbedaan pemrograman tradisional dengan pemrograman menggunakan machine learning?Gambar di atas menunjukkan perbedaan keduanya menurut Brownlee (2015). Pada pemrograman tradisional, data dan program dijalankan pada komputer untuk menghasilkan output, sedangkan pada
pemrograman menggunakan machine learning, data dan output dijalankan pada komputer untuk membuat program, dan kemudian program tersebut bisa digunakan dalam pemrograman tradisional.
Deep Learning
Deep Learning adalah bagian dari ilmu machine learning yang menggunakan arsitektur Neural Networks dengan banyak layer (lapisan) di dalam penerapannya. Hal itulah yang membuat metode ini disebut sebagai Deep Learning, karena memiliki banyak Deep Layers.
Deep Learning menggunakan metadata sebagai input dan menggunakan sejumlah lapisan tersembunyi (hidden layer) untuk mengolahnya dan transformasi non linier dari data masukan untuk melakukan perhitungan nilai output. Deep Learning memiliki kelebihan yang tidak dimiliki machine learning biasa yaitu mampu mengekstraksi fitur secara otomatis, dapat menangkap fitur yang relevan dan diperlukan dalam pemecahan suatu masalah. Hal ini sangat penting dalam sebuah kecerdasan buatan karena dapat mengurangi beban pemrograman dalam melakukan seleksi fitur.
Sumber :
1. Artificial Intellegence - Mobologics Plus
2. Machine Learning Part 1, from Chelseatroy
3. Log Analitycs with machine Learning and Deep Learning
4.
Basic Concept in Machine Learning (Brownlee, 2015)
5.
Tentang Deep Learning, Warstek.Com